Langsung ke konten utama

Bagian mana di tubuhmu yang tak pernah ku nikmati.


Hangatnya cinta mu kini dingin membeku. Semua rasa mu bagaikan telah mati untukku. Aku bertanya-tanya namun tidak pernah jua mendapatkan jawaban.
Aku masih dengan harapan yang sama saat pertama kali mencintai dan mengagumi mu dari jauh. Mengkhayal kan tentangmu sampai bermimpi mengenai dirimu yang telah pergi. Hanya satu yang sempat ku sesali, kenapa aku bisa terlena oleh cerita mu. Sampai aku begitu peduli hingga aku berjanji dalam diriku untuk bagaimana membuat mu bahagia. Aku begitu mencintaimu sampai aku tertipu oleh ceritamu. Aku begitu peduli dengan kesedihanmu, sampai aku terjebak oleh keadaan dimana saat kita mulai menjalin cinta, kau hadirkan masa lalu mu dalam perjalanan kisah cinta kita, namun aku tak pernah peduli. Asal hal itu bisa membuat mu bahagia aku terima kisah ku dijadikan sebagai pelampiasan mu.

Setapak demi setapak aku mencintaimu. Terpenjara oleh keinginan memilikimu. Menjadi orang yang terpenting dalam hidupmu hingga aku sempat berpikir untuk melenyapkan dirimu ketimbang kau bersama yang lain.

Aku hanya khilaf menyakiti mu. Mendua mu aku terima, kau berjumpa dan reuni dengan mantan pun aku tetap bisa menerimanya. Tapi kesalahan kecil dari sikap aku tak bisa dimaafkan oleh dirimu. Puluhan kali aku meminta kesempatan kedua tapi tak pernah kau gubris. Perjuangan tinggal perjuangan, kisah itu sudah ternodai oleh sikap tak pernah ingin mengerti dari pribadi kita masing-masing.

Dan aku kini menyadari tak ada kesempatan untuk mengulang lagi. Yah, kesempatan ku telah hilang bersamaan dengan berjalannya waktu. 3 tahun berjuang untuk bisa bersama ternyata hasilnya nihil. Hanya luka yang bisa kurasakan. Hancurnya pengharapan ku seakan tak ingin lagi mengenal cinta.

Kau berikan aku kenikmatan dari bagian raga mu. Kau ijinkan aku mencumbu jasad mu. Namun kau tak pernah menyadarinya bahwa kenikmatan itu telah membuat aku semakin tergila-gila oleh sentuhan demi sentuhan dari tubuhmu. 

Aku yang merasa bersalah karena telah menikmati indahnya kenikmatan itu. Dan engkau dengan mudahnya melupakan rasa yang pernah kita nikmati bersama. Tak adakah rasa sesal di benakmu saat engkau melangkah pergi tanpa sedikitpun mengenang kisah kita.

Kau yang ajarkan aku segala hal tentang kenikmatan itu kau pula yang memberikan aku kesudahan akan nikmatnya kenikmatan itu. Aku hanya bertanya-tanya dalam hatiku sampai detik ini. Bisa-bisanya kau pergi dengan entengnya tanpa sedikitpun rasa sesal itu.

Apakah tak ada rasa malu dalam dirimu.
Mengingat tak ada satupun di tubuhmu yang tidak pernah aku nikmati.

Bahagia lah dengan cara kenikmatan yang kau pilih saat kau meninggalkan aku yang dulu selalu berjuang. Bersenang-senang lah dengan kisah baru mu. Menghilang lah untuk selamanya dalam hidupku, mati nya diri mu selalu aku inginkan sebelum pertemuan kita kembali menjadi ain bagi dirimu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aplikasi Kamus Kosa Kata Bahasa Kore V.2 Mode Offline - Rilis

Kore adalah salah satu nama desa, bahkan salah satu suku yang ada di indonesia, Desa tersebut berada di Kecematan Sanggar, Kabupaten Bima. Bahasa Kore adalah salah satu bahasa astronesia yang berada di Nusa Tenggara Barat, Bahasa ini sudah tidak lagi di gunakan akibat masa transisi peralihan penggunaan bahasa Kore menjadi bahasa Bima oleh masyarakatnya, akibat peralihan tersebut sehingga penuturnya sampai sekarang hanya sisa beberapa orang saja atau mungkin sekarang sudah tidak ada yang bisa menggunakan bahasa tersebut. Tujuan pembuatan aplikasi ini untuk melestarikan, mendokumentasikan bahasa tersebut agar tidak hilang ditelan zaman, jika masih ada penutur atau pengguna aplikasi ini yang masih bisa menggunakan bahasa tersebut, kami berharap agar bisa mengambil banyak kosa kata atau membuat dalam bentuk kamus lengkap.  Panduan install. Download Klik disini =>  Kamus Bahasa Kore Jika ada notifikasi seperti gambar dibawah ini, klik detail selengkapnya dan klik ok, Aplikasi in...

Jejak Kerajaan Sanggar: Transisi Pusat Pemerintahan dan Catatan Perjalanan Sejarahnya

Asia Tenggara memang menjadi pusat aktivitas perdagangan yang signifikan pada periode tersebut, terutama karena letak geografisnya yang strategis dan keragaman produk ekspor yang dimilikinya. Sumbawa, meskipun buktinya sedikit, juga turut serta dalam perdagangan tersebut. Pulau ini terkenal karena kekayaan alamnya, terutama kayu secang/sapan, yang menjadi salah satu komoditas utamanya. Selain kayu secang/sapan, Sumbawa juga menghasilkan berbagai produk ekspor lainnya seperti beras, lilin lebah, madu, sarang burung walet, garam, kapas, dan bahkan kuda berkualitas tinggi. Wilayah Sumbawa, termasuk Bima, Kore (Sanggar), dan Sumbawa Barat, menjadi tujuan bagi para pembeli yang mencari kuda berkualitas tinggi. Meskipun Sumbawa bukanlah pusat perdagangan utama seperti Jawa, tetapi orang Sumbawa dikenal dalam perdagangan maritim dan menjadi bagian dari jaringan perdagangan yang meluas di Asia Tenggara. Peran Makassar sebagai pusat perdagangan yang penting di Sulawesi Selatan memang sangat sig...

Insiden Serangan Pisau di Sydney: Ketegangan di Tengah Kekhawatiran akan Keamanan

Sebuah insiden serangan pisau baru-baru ini di Sydney telah mengguncang Australia dan memicu kekhawatiran akan keamanan di tengah-tengah masyarakat. Insiden ini kembali menyoroti tantangan yang dihadapi pihak berwenang dalam mencegah serangan teroris di negara tersebut. Kejadian itu terjadi pada hari Kamis sore, di pusat kota Sydney, ketika seorang pria bersenjatakan pisau mulai menyerang orang-orang di jalan. Polisi segera merespons panggilan darurat dan tiba di tempat kejadian untuk menangani situasi tersebut. Menurut laporan, seorang wanita tewas dalam serangan itu, sedangkan beberapa orang lainnya mengalami luka-luka. Polisi segera menangkap tersangka, seorang pria berusia 24 tahun yang telah dikenal oleh otoritas karena keterlibatannya dalam aktivitas terorisme sebelumnya. Sementara investigasi tentang motif serangan tersebut masih berlangsung, polisi mengatakan bahwa serangan itu diyakini terkait dengan ekstremisme. Otoritas keamanan juga telah mengonfirmasi bahwa tersangka memil...

Kajian Botani, Kegunaan, dan Budidaya Alstonia scholaris (Pulai): Menelusuri Warisan Alam dan Kearifan Lokal dalam Pengobatan Tradisional

Nama Ilmiah:  Alstonia scholaris´ (L.) R. Br. **Nama Daerah**:  - Kayu Kita (Bhs. Tontemboan) - Kayu Telor (Bhs. Minahasa) **Nama Asing**:  - Devil’s tree, Ditta bark tree (I) - Chatian, Saitan-ka-jhad, Saptaparna (IP) - Co tin pat, Phayasattaban (T) **Famili**: Apocynaceae **Sinonim**:  - Echites scholaris L. - E. pala Ham. - Tabernaemontana alternifolia Burm. **Nama Simplisia**: Alstoniae Cortex (kulit kayu dan cabang). **Pertelaan**:  Pohon dengan tinggi 20-25 m. berbatang lurus dengan diameter dapat mencapai 60 cm, percabangan mengarpu, bergetah putih, rasanya sangat pahit. Daun tunggal, tersusun berkarang 4-9 helai, bertangkai yang panjangnya 7,5-15 mm, bentuk daun lonjong sampai lanset atau lonjong sampai bulat telur sungsang, permukaan atas licin, permukaan bawah agak pucat, tepi daun rata, pertulangan daun menyirip, panjang 10-23 cm, lebar 3-7,5 cm. **Perbungaan**: Majemuk tersusun dalam malai yang bergagang panjang, keluar dari ujung tangkai. Bunga memi...

Apa itu bitcoin halving?

Bitcoin Halving  adalah peristiwa yang terjadi setiap empat tahun sekali di jaringan Bitcoin. Blockchains membutuhkan waktu sekitar 4 tahun untuk membuka 210.000 blok lagi, sebuah standar yang ditetapkan oleh pencipta blockchains  untuk terus  mengurangi tingkat pengenalan mata uang. Awalnya, ketika Bitcoin diluncurkan pada tahun 2009, para penambang menerima hadiah sebesar 50 bitcoin untuk setiap blok yang berhasil di Tambang. Namun, setelah acara halving pertama pada tahun 2012, hadiah ini dikurangi menjadi 25 bitcoin per blok. Halving berikutnya terjadi pada tahun 2016 dan 2020, yang selanjutnya dikurangi menjadi 12,5 bitcoin dan kemudian menjadi 6,25 bitcoin. Tujuan Dari Bitcoin Halving  Tujuan dari Bitcoin halving adalah untuk mengontrol pasokan bitcoin baru yang memasuki sirkulasi dan untuk memastikan bahwa total pasokan bitcoin dibatasi. Dengan mengurangi laju penciptaan bitcoin baru, peristiwa pengurangan sebagian membantu menjaga kelangkaan dan mencegah infl...