Langsung ke konten utama

Untuk dia yang menjadi duniaku.


Untuk dirinya yang pernah menjadi duniaku.
Sejenak aku belajar banyak dari dirimu. Mencintaimu dengan penuh tantangan. Mulai dari keluarga besar mu sampai akhirnya rasa tidak restu itu pun hadir di antara kedua orangtua mu. Menyayangi mu adalah ujian yang amat berat untuk ku pelajari. Mulai dari ujian untuk perasaan kita sampai perasaan itu hilang perlahan dari dalam dirimu 

Aku belajar untuk bisa menerima kenyataan selama bersama dirimu. Mencoba untuk perlahan-lahan melupakan rasa dendam. Belajar sabar menghadapi setiap kali dirimu menghadirkan dia yang pernah menjadi bagian dari masa lalu mu kedalam cerita indah kita berdua. 
Adik, tak adakah membekasnya rasa yang aku berikan selama ini dalam hatimu. Tak pernah kah bersemayam sedikit pun rasa sayang yang aku tunjukkan selama ini. Hingga dengan mudahnya kau mengatakan,

"Aku sudah tak ada rasa lagi terhadap dirimu. Aku sebenarnya sudah lama ingin pisah namun aku takut mengatakannya".

Aku ternyata diberikan kepalsuan oleh mu selama ini. Aku yang berjuang untuk hidup bersama namun kau yang membuang keinginan ku itu secara diam-diam. Kau tertawa bersama di depanku namun di belakangku kau seakan mentertawakan diriku yang mengemis cintamu.

Aku ternyata dibutakan oleh paras mu yang begitu cantik. Senyuman mu yang begitu polos membuat perasaan ini semakin bertumbuh setiap saat. Aku yang tulus mencintaimu namun dirimu yang menciderai ketulusanku.

Apakah kau sadar selama ini kau telah mempermainkan diriku. Aku begitu tulus mencintaimu. Dunia ku adalah dirimu. Segala hal tentang mu aku mencintainya. Aku mulai mengasingkan duniaku demi masuk ke dalam duniamu. 
Mencintaimu adalah candu yang selalu aku nikmati, tapi ternyata aku lupa bahwa candu itu akan membunuhku suatu saat. 
Angan yang selalu kita bicarakan terasa seperti dongeng bagiku. Kau anggap diriku bagaikan badut yang datang dan hadir hanya saat dirimu butuh hiburan. Mengapa kau fasik untuk aku yang begitutulus mencintaimu.

Adik, aku pernah mencoba untuk tidak menginginkan dirimu. Mencoba mencintai sosok lain dalam perjalanan ku. Bahkan aku sempat ingin kembali ke masa laluku. Tapi semakin aku mencoba semakin rasa sayangku padamu bertambah besar. Aku pun semakin yakin bahwa apa yang kita angankan akan menjadi kenyataan dalam waktu dekat.
Tapi ternyata bom waktu yang kau hadirkan. Dan, Boooommmmm..........kau hancurkan segala apa yang telah aku perjuangkan selama ini.

Kau sadar, ada hati yang tulus yang menjadi korban dari bom waktu itu.
Percayalah, kau takkan temukan orang yang mencintaimu sebagaimana aku menyayangimu saat ini. Bahkan sampai saat kau utarakan kalimat bencana bagiku perasaan ku tetap tulus mencintaimu.

Ada tetesan air mata ketulusan yang dengan sendirinya menetes saat ku baca kalimat yang kau kirimkan saat itu.

Ada sebuah dendam yang terbangun untuk dirimu namun dendam itu di kalahkan oleh rasa sayang yang begitu besar. 

Adik, aku tahu perjuangan ku mungkin tidak seperti yang kau harapkan namun percayalah, cinta dan ketulusanku untukmu lebih dari yang kau impikan.

Adik, awal kau berikan cintamu untukku apakah kau sadar saat itu kau menyembuhkan luka yang begitu cacat dalam ragaku. Namun kali ini kau telah kembalikan luka itu dengan cacat yang begitu fatal. Aku tak pernah dendam akan dirimu namun aku takkan pernah melupakan segala yang aku alami selama mencintaimu.

Jika dalam mencintaimu, diri ini selalu kekurangan dalam memberikan dirimu kebahagiaan. Maka ijinkan aku perlahan-lahan mencoba kembali memberikan cinta sebagaimana yang kau harapkan. Aku mendambakan dirimu bukan hanya dalam bentuk fisikmu melainkan lebih dari segala tentangmu. 

Aku selalu berusaha menjadi seperti apa yang kau inginkan. Sehingga aku lupa seperti apa dunia ku yang sebenarnya. Aku tak apa menjadi budak cintamu asal aku bisa selalu ada disaat dirimu ingin di layani. Aku tak apa menjadi pengawal mu asal bisa menjaga dirimu dari segala kekejaman dunia. Aku tahu saat ini dirimu sudah tak sama lagi sebagaimana dulu pertama kali kita saling mencintai. Entah ada orang lain antara kita ataukah hal lain yang membuat dirimu berubah. Namun aku tetap mencintaimu. Aku tak pernah bisa membenci duniamu. Meskipun kau begitu kejam dalam mencintaiku. Meski kau sering mengatakan bahwa hanya luka yang ada jika kita selalu bersama.

Adik, aku tak pernah sesali jalan ini. Bertemu dan mengenal mu adalah takdir yang tak bisa aku hindari. 
Jika pun aku akan kecewa akan dirimu aku telah merasakannya saat ini. Aku seolah-olah telah terbiasa akan sakit hati dengan segala ucapanmu. 
Aku berusaha untuk melawan rasa kecewaku atas apa yang selalu kau katakan. Namun aku tak bisa. Karena aku serasa bersandar dalam dirimu. Duniaku benar-benar dirimu. Entah aku yang telah buta oleh duniamu atau memang aku tak mampu untuk tidak mencintai mu terus menerus.

Pujaan ku, hatiku sepertinya sudah mati dalam pelukanmu. Dalam lamunan pun aku tetap mengkhayalkan dirimu. Jika kita akan ditakdirkan untuk bersama, apakah dirimu akan bisa mencintaiku sebagaimana aku tulus mencintaimu?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi 100 judul skripsi jurusan Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir

1. Analisis Komparatif Terhadap Konsep Keadilan Sosial dalam Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Jalalain. 2. Peran Tafsir Al-Qur'an dalam Membentuk Identitas Muslim Minoritas: Studi Kasus pada Muslim di Amerika Serikat. 3. Interpretasi Tafsir Al-Qur'an tentang Hak Cipta dalam Konteks Digital Rights Management. 4. Tafsir Ayat-Ayat Tentang Teknologi: Perspektif Al-Qur'an dalam Konteks Penggunaan Sosial Media. 5. Kajian Eksploratif terhadap Konsep Nuklir dalam Tafsir Al-Qur'an: Implikasi untuk Kebijakan Energi. 6. Peran Tafsir Al-Qur'an dalam Membangun Kesadaran Lingkungan: Studi Kasus pada Ayat-Ayat yang Berkaitan dengan Perlindungan Hewan. 7. Analisis Konseptual tentang Konsep Kesehatan Mental dalam Tafsir Al-Qur'an: Pendekatan Psikologis dan Spiritual. 8. Eksplorasi Konsep Pariwisata dalam Tafsir Al-Qur'an: Implikasi untuk Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya. 9. Kajian Hermeneutik terhadap Aspek-Apek Gender dalam Tafsir Al-Qur'an: Perspektif Kritis Femini...

100 judul skripsi untuk pendidikan matematika dengan pendekatan metodologi kualitatif dan kuantitatif

Berikut ini 100 judul skripsi untuk pendidikan matematika dengan pendekatan metodologi kualitatif dan kuantitatif: Metodologi Kualitatif: 1. "Eksplorasi Strategi Pengajaran Guru dalam Membantu Siswa Memahami Konsep Matematika Abstrak" 2. "Studi Kasus tentang Persepsi Siswa terhadap Penggunaan Metode Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Mata Pelajaran Matematika" 3. "Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keterlibatan Siswa dalam Diskusi Kelas Matematika" 4. "Penelusuran Persepsi Guru tentang Penerapan Teknologi dalam Pembelajaran Matematika di Sekolah Menengah" 5. "Studi tentang Peran Orang Tua dalam Mendorong Minat Belajar Matematika pada Anak-anak Usia Dini" 6. "Eksplorasi Pengalaman Belajar Matematika Siswa Berkebutuhan Khusus di Sekolah Inklusi" 7. "Analisis Metode Pengajaran Alternatif dalam Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika pada Siswa" 8. "Studi Kasus tentang Faktor-faktor yang Mempengar...

Rekomendasi 100 Judul Skripsi untuk jurusan Tafsir Qur'an dengan menggunakan metode tafsir maudhu'i dan tahlili

Berikut ini merupakan rekomendasi 100 judul skripsi untuk jurusan Tafsir Qur'an dengan menggunakan metode tafsir maudhu'i dan tahlili : Metode Tafsir Maudhu'i: 1. "Analisis Tafsir Maudhu'i Ayat 35-36 Surah Al-Baqarah tentang Makna Kehidupan Manusia" 2. "Studi Tafsir Maudhu'i Ayat 38 Surah Yusuf: Konsep Kesabaran dalam Menghadapi Cobaan" 3. "Tafsir Maudhu'i Ayat 5-7 Surah Ar-Rum: Konsep Kesejahteraan Sosial dalam Perspektif Islam" 4. "Pemahaman Tafsir Maudhu'i Ayat 28 Surah An-Nur tentang Perlindungan Hak Wanita dalam Islam" 5. "Analisis Tafsir Maudhu'i Ayat 29-30 Surah Al-Hujurat tentang Konsep Persaudaraan dalam Islam" 6. "Studi Tafsir Maudhu'i Ayat 3-4 Surah An-Nisa: Pemahaman tentang Hak-Hak Orang Tua" 7. "Tafsir Maudhu'i Ayat 16-17 Surah Al-Furqan: Konsep Pembangunan Karakter dalam Islam" 8. "Analisis Tafsir Maudhu'i Ayat 22-24 Surah Al-Isra tentang Konsep Keadilan...

Mengeksplorasi Jejak Sejarah: 10 Situs Web untuk Mencari Sumber Naskah di Zaman Kolonialisme di Indonesia

Indonesia, dengan warisan sejarah yang kaya dan kompleks, telah melalui masa kolonialisme yang panjang yang telah membentuk perkembangan politik, sosial, dan budayanya. Untuk memahami lebih dalam tentang periode kolonialisme ini, penting bagi peneliti, sejarawan, dan masyarakat umum untuk memiliki akses yang luas terhadap sumber-sumber naskah dan dokumen yang relevan. Di era digital ini, banyak lembaga dan institusi telah memperluas akses terhadap koleksi mereka melalui platform daring. Dalam artikel ini, kami akan menjelajahi sepuluh situs web yang menyediakan sumber-sumber naskah di zaman kolonialisme di Indonesia. 1. Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI):    Sebagai rumah bagi banyak dokumen bersejarah, ANRI memiliki koleksi yang mencakup periode kolonialisme di Indonesia. Dari arsip foto hingga catatan resmi pemerintah kolonial, situs web ANRI menawarkan akses yang berharga bagi mereka yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang masa lalu Indonesia. 2. Perpustakaan Nasi...

Israel dilaporkan telah menghancurkan beberapa bangunan penting di Gaza

Berita tragis datang dari Jalur Gaza, di mana Israel dilaporkan telah menghancurkan beberapa bangunan penting, termasuk tiga universitas, Sekolah Abu Hamid, sebuah masjid, Rumah Sakit Al-Salam, dan sebuah aula di Jalan Salah al-Din di Khan Yunis. Insiden ini menyebabkan kerusakan besar dan menimbulkan kekhawatiran akan dampak kemanusiaan yang serius di kawasan tersebut. Penghancuran ini terjadi dalam konteks konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Palestina, yang telah mencapai titik kritis dalam beberapa minggu terakhir. Kedua belah pihak telah saling serang dengan roket dan serangan udara, meningkatkan ketegangan dan mengakibatkan korban jiwa di kedua sisi. Tindakan Israel untuk menghancurkan bangunan-bangunan penting di Jalur Gaza telah memicu kemarahan dan kecaman luas dari komunitas internasional. Organisasi-organisasi hak asasi manusia mengecam langkah-langkah tersebut sebagai pelanggaran terhadap hukum internasional dan mengingatkan bahwa serangan semacam ini dapat men...