Waktu berlalu begitu saja tanpa tersisa jejakmu sama sekali dalam pandangan ku. Seolah-olah kau hanyalah ilusi bagi raga ini. Akhirnya kita menjalin rasa saling mencintai dalam dunia yang berbeda. Entah masih lanjut ataukah sudah dalam tahap pergi untuk selamanya. Hampir satu tahun kita tak pernah lagi saling menyapa, berawal dari keegoisan masing-masing akhirnya menimbulkan kesan yang tak diinginkan. Mungkin kau yang menginginkan hal ini terjadi. Tapi dalam hati ku sampai detik aku menulis ini rasa inginku akan dirimu tak pernah hilang sama sekali. Sesekali aku mengunjungi dunia mu lewat tengah malam yang sepi. Melihat senyum dan canda tawa mu yang dulu setiap hari aku saksikan tanpa harus menetapkan waktu untuk aku bisa menyaksikan nya. Kini, momen itu tak bisa aku lakukan lagi. Karena ada halangan berat yang membuat kita untuk tidak bisa lagi bersama. Kau tahu, aku melangkah sampai detik ini selalu dengan rasa penyesalan yang tak pernah bisa aku maafkan. Dalam mencintaimu, aku ...
Portal Opini, Edukasi, Sejarah dan Berita